Lintasjakarta.com – Belakangan ini jagad dunia maya kembali viral karena tingkah salah satu mahasiswa asal Semarang yang berhasil menjual NFT nya dengan total aset hingga milyaran rupiah. Namun, pada kesempatan ini kami tidak ingin membahas sosok pemuda tersebut, melainkan ingin membahas bagaimana cara menjual NFT tersebut.
Sebelum ke pembahasan lebih lanjut, kita harus mengenal terlebih dahulu apa itu NFT. Karena perkembangan jaman dan tekonologi yang semakin pesat, membuat kita mau tidak mau harus bisa beradaptasi dengan cepat juga agar tidak tergerus dengan jaman.
Dulu, dunia crypto sangat dipandang sebelah mata oleh kebanyakan orang karena menganggap crypto tersebut sangat tidak layak dan tidak cocok beredar dan digunakan sebagai alat pertukaran menggantikan uang.
Namun, semakin kesini semuanya berubah 180 drajat. Bahkan banyak orang yang menjadi kaya mendadak karena crypto. Dan ada juga yang jatuh miskin karena crypto, semua ada plus minus menyesuaikan trend masa kini.
Menegenal Pengertian NFT
NFT adalah Non-Fungiable Token, artinya dalam non fungiable tersebut adalah token tersebut tidak memiliki fungsi melainkan memiliki nilai dalam pasar crypto, bahkan kita sebagai creator NFT bisa bebas menentukan berapa harga dan total supply dari NFT itu sendiri.
Baca Juga: Kapan Mainet Pi Network?
Namun, kebanyakan NFT dijual dengan harga yang fantastis. Bahkan saat kamu berhasil menjualnya, bisa jadi 1x UMR gaji di Jakarta bisa didapatkan, tergantung uniknya NFT tersebut. Biasanya juga ada pihak yang menggoreng supaya harganya menjadi mahal.
Istilahnya seperti batu akik dalam kehidupan asli, tidak memiliki harga asli. Penetapan harga dilakukan suka-suka oleh pemiliknya, urusan laku atau tidak itu urusan belakang.
Apa saja sih yang tergolong NFT? Semua karya seni, baik itu berupa lukisan di canvas, desain grafis 2D ataupun yang 3D, musik, dan lain sebagainya.
Tentukan keahlian kamu sekarang ada di bidang apa? Lalu mulailah mencoba peruntungan NFT di dunia crypto tentunya.
Cara Menjual NFT
Menjadi pertanyaan dan problematika klasik saat kamu adalah creator NFT, lalu tidak mengerti bagaimana cara menjualnya. Tetapi, sebelum melangkah jauh ke tahapan menjual NFT, kamu harus mengetahui dahulu beberapa jaringan yang biasa diterima dalam transaksi NFT, antara lain.
- Jaringan Ethereum.
- Jaringan Polygon.
- Jaringan Binance.
Nah, untuk membeli beberapa NFT yang dijual dibeberapa market tersebut. Kamu harus menyediakan crypto Ethereum, Polygon Matic, atau Binance. Tapi, jika kamu menjualnya di situs lokal, bisa juga kok menggunakan crypto TKO (Tokocrypto Token) menjadi alat pembayaran.
Lalu, bagaiamana cara menjual NFT tersebut setelah kita sudah mengetahui beberapa jaringan dan mata uang crypto yang dapat digunakan transaksi? Selanjutnya silakan buka situs di bawah ini.
- Opensea.io
- Tokomall.io (Marketplace pertama milik Indonesia).
Buat akun terlebih dahulu di situs tersebut, untuk website opensea. Setidaknya kamu memiliki truswallet, metamask, atau coinbase untuk koneksikan akun, karena itu menjadi syarat mutlak yang harus dimiliki selaku new member.
Sedangkan untuk situs tokomall, kamu wajib memiliki akun yang sudah terverifikasi di tokocrypto sebagai salah satu exchanger mata uang crypto ke rupiah. Yuk segera dicoba, siapa tau rejekinya!
Bila terdapat kesalahan dalam penulisan atau penjelasan, kami mohon untuk koreksinya dalam kolom komentar, terimakasih.