Bisnis  

Gatra Go Gandeng Dregs Barbershop untuk Program Cukur Gratis Anak Yatim di Tangerang

Gatra Go, seorang barberman yang dikenal dengan karyanya dalam mencukur rambut dengan modal berkeliling Indonesia.
Gatra Go, seorang barberman yang dikenal dengan karyanya dalam mencukur rambut dengan modal berkeliling Indonesia.

LINTASJAKARTA.com – Gatra Go, seorang barberman yang dikenal dengan karyanya dalam mencukur rambut dengan modal berkeliling Indonesia, kembali membuktikan tekadnya untuk beramal dengan caranya yang unik. Kali ini, ia bekerja sama dengan Dregs Barbershop milik Arkam, seorang guru matematika di SMP N 219 Jakarta, untuk membuat program cukur gratis bagi anak yatim di Tangerang.

Menurut Gatra Go, beramal tidak harus selalu menggunakan uang. Di bulan suci Ramadhan, Gatra merasa ikhlas untuk mencukur rambut anak yatim secara gratis di Dregs Barbershop yang beralamat di Jl. Cipto Mangunkusumo No.13B, Ciledug Utara, Tangerang, Banten. Ia berkeinginan untuk membantu meringankan beban orang dengan cara yang ia bisa, yaitu dengan mencukur rambut gratis.

Pria asal Kebumen ini sebelumnya tinggal di Pulau Bali sebagai barberman di Dewara Barbershop milik I Gede Dedik yang berada di Desa Subagan Amlapura Kabupaten Karangasem. Karena suasana Ramadhan di Bali kurang terasa, Gatra Go memilih untuk tinggal di Tangerang tepatnya di daerah Ciledug.

Baca Juga Wisatawan Padati Kota Malang, Peluang Investasi Pariwisata Terus Berkembang

“Bagi Gatra Go, uang bukanlah yang utama. Saya ingin berbagi, namun saya hanya mampu berbagi dengan cara seperti ini, yaitu dengan mencukur rambut. Kalau kelak saya punya banyak uang, saya ingin sekali berdonasi kepada sesama yang benar-benar membutuhkan. Tapi setidaknya niat saya diapresiasi oleh para orang yang mau menerima tawaran saya,” ujarnya.

Program ini telah mendapatkan persetujuan dari pemilik Dregs Barbershop, meskipun Gatra Go hanya sebatas tukang cukur. Barberman tersebut berharap program ini bisa membantu anak yatim merasa lebih percaya diri dan bahagia.

 

Jangan lewatkan ini :  La Vie de Reveur: Menjadi Brand Lokal yang Bersaing dan Mendukung Industri Kreatif

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *